Hampir hafal dengan tempat jajan andalan, hafal dengan
petugas bandara, hafal dengan anatomi jalan hahaha…,. Bahagia yang berbeda saat
punya kesempatan dalam 2 tahun berturut-turut, membantu PTPN 7.
Bersama teman-teman dari Intipesan, saya
punya bisa langsung kenal dengan ratusan pegawai perkebunan di area Sumatera
bagian Selatan ini (Lampung, Palembang,
Bengkulu). Mulai dari sinder, sinder kepala, hingga manager dan GM semuanya
berkesan untuk saya pribadi. Dunia perkebunan memang khas sekali dengan segala
kepelikan pengelolaannya.
Pelatihan yang beragam, bersama-sama kami rancang mulai dari
pelatihan values perusahaan, budaya, perencanaan hingga leadership. Kolaborasi trainer dari berbagai disiplin
ilmu, juga perlu disinkronisasi, supaya enak, menyatu diterima oleh
peserta. Alhamdulillah, berlangsung langgeng, 2 tahun di awal dan dilanjutkan
lagi dengan topik dan ramuan yang berbeda di tahun 2011 lalu..
Cerita sepanjang bolak balik Jakarta-Lampung pun banyak,
mulai dari ketinggalan pesawat, pesawat tubulen hingga lebih dari 1 jam, cerita
berasa yang punya bandara Lampung, dan masih banyak lainnya. PTPN7 memang salah
satu penguasa propinsi Lampung, jadi…yaa..banyak fasilitas yang menyenangkan
saat disana, Alhamdulillaah.
Setiap pulang ngajar PTPN 7, saya jadi inang-inang
pempek…haha.. selalu adaaa aja yang pesan pempek. Luar biasa, PTPN 7, seneng
sekali melihat perkembangan sejak tahun 2009, semoga bisa menjadi perkebunan
terbaik diantara 14 perkebunan nusantara yang ada…Aamiin.
banyak aksi diskriminasi , tolong pengunggah kebenaran untuk bisa menempatkan aksi diskriminasi oleh pihak pihak tertentu....biar kesannya ptpn jauh dari kecemburuan sosial seperti yang terjadi di ketahun engkulu utara...tepatnya di sebayur afdeling 2...saya pegawai os jauh dari pesangon seteLAH BEKERJA 1 TAHUN PENUH di ketahun...mohon diperhatikan...ttd NIK 18070703830010...
ReplyDelete